BanYk Reklame ilagal D1 kebumen

Kebumen Ekspres Purworejo Ekspres-Sejumlah reklame,baliho, dan plang tak berijin dicopot paksa, Selsa (14/2). Meski sudah berkali-kali ditertibkan, namun kembali menjamur. Selain tak berijin, ada pula yang ijinnya telah kadaluarsa tapi tak juga mau dicopot. Penertiban oleh satpol PP sudah berlangsung satu bulan, namun tak kunjung selesai karena pemasang iklan yang membandel nekad memasangnya lagi. Dengan kenekadannya yang seperti itu, pemasang iklanpun dinilai ngemplang pajak,
karena mereka tidak membayar pajak yang nantinya masuk kas daerah. Bagaimana pendapat facebooker?
15 Februari pukul 7:00

    • Wibi Wahib patut untuk di tertibkan,,, sekaligus satpol PP jadi ada kegiatan..

    • Achmad Marzoeki-kang Juki-satu Persoalan mendasarnya adalah belum terinternalisasinya prinsip "tunaikan kewajiban dan gunakan hak dengan baik". Apapun aktivitas yang dilakukan, di dalamnya melekat kewajiban dan hak, termasuk berpromosi lewat spanduk. Aktivitas ekonomi merupakan bidang yang paling rentan terhadap pengabaian kewajiban, karena prinsip ekonominya Adam Smith yang terlanjur tertanam, "pengorbanan minimal, keuntungan maksimal". Penertiban terhadap pelanggaran merupakan langkah terakhir. Kalau mau melakukan perubahan mendasar, tentu saja membangun etika hidup bersama semua lapisan masyarakat, tanpa kecuali.

    • DwiHarmono KlinikHerbal AmanahKebumen iklan radio pun di kebumen...penuh janji2 yang kadang bikin ketawa...maaf ketawa dulu...semoga dengan ketawa anda menjadi selalu sehat...

    • Ayah Muhdi good news ......... ))) lanjutkan !!! tegakkan perda tapi jangan pandang bulu yah....??? pak kumendan satpol PP tolong sekalian tangkap para penyetrum iwak pak.....sekarang semakin merajalele sampai ke pelosok dan jika dibiarkan akan merusak lingkungan, jadi banyak nyamuk+ melukai hati para mancing mania.

    • Kebumen Sport-center ya dibersihkan saja
      tapi perlu diperhatikan, kadang ada yg belum kadaluarsa, juga ikut dicabut
      soale dulu pernah pasang spanduk, masih 1 bulan, dicabut
      pas mengadu ke Kantor dipenda, mereka bilang ndak tahu mas, itu utusan satpol PP
      akhirnya kita harus ke kantor satpol PP buat ngambil spanduk kami
      padahal disitu luar biasa banyaknya, jadi harus ngadul2 dulu...


    • Bahrun Ali Murtopo Ujare anu wis bayar pajak dady ya engga perlu ambil, biar ada yang ambil, kan ada petugas ngabilin sepanduk dari gaji pajak. kalo yang engga bayar pajak ya harus segera di tindaktegas kan ada alamatnya, di pangil dan di kenai sangsi biar engga sekarepe dewek juga rusak pemandangan alam. Kalo mau di pertegas sebuah peraturan ya di pertegas jangan cuma masalah sepanduk saja semua aturan yang telah dibuat. Langar melangar sudah jadi kebiasaan koh dari masyrakat biasa hingga pejabat. ayuh bareng-bareng mematuhi aturan okehhh kaya kebumen asik loh indah damai dan nyaman ..? bisa ora yah

    • Bayangan Hitam Penertiban perlu di lanjutkan?tapi mungkinmasyarakat Kebumen kurang mengetahui apa pura pura ka ngerti masalah pemasangan reklame,dan sejenisnya sosialisasi dan pendekatan masyarakat mungkin perlu dan penting!!!!Kebumen perlu keindahan,kenyamanan kesejukan di lihat maupun di rasa.

0 komentar:

Posting Komentar